Pagi itu kami berencana ngopi di Factory Coffee Bangkok. Dari hotel kami di Pratunam, kami naik kereta api dengan tujuan Bandara, dan turun di Phaya Thai Station.
Ternyata oh ternyata, begitu kami tiba di Factory Coffee Bangkok, antrean sudah mengular. Tapi saya tetap mau antre, walaupun Iin teman saya menanyakan apakah kita tetap akan antre:D
 |
| Antrean pagi itu |
Factory Coffee Bangkok buka pagi, sebaiknya kalau teman-teman ke sini, datanglah sesaat setelah buka. Saya sudah pernah beberapa kali ke Factory Coffee sebelum pandemi. Entah kenapa baru kali ini antre panjang.
Setelah kami berhasil masuk, kami harus memesan dulu di kasir. Sebagian teman saya duduk untuk reserve tempat. Duh ini deretan tumbler sangat menggoda ya. Tapi saya enggak beli, dan membeli biji kopi aja dari Factory Coffee.
Kami memesan coffee latte (panas dan dingin), matcha latte, juga croissant berwarna hitam dengan rasa Thai Tea. Duh rasanya enak banget, walaupun terlalu manis.
 |
| Mommies yang ngopi pagi itu |
Entah ada magnet apa, tapi setiap kali ke Bangkok saya selalu ke Factory Coffee. Kalau teman-teman belum pernah, coba deh kopi dan croissant-nya :)
written on April 5, 2024
Follow our instagram @tesyasblog for updates on our travel journey.
Roots Coffee Bangkok CentralWorld
Hong Sieng Kong Coffeeshop
No comments:
Post a Comment